Memang sekolah swasta sering kali menjadi pertimbangan yang utama, tetapi kenyataannya sekolah negeri juga dapat menjadi pilihan yang baik juga.
Lalu apa yang harus diperhatikan dalam memilih antara sekolah swasta dan sekolah negeri?
-Pilih Sekolah Swasta Atau Sekolah Negeri?-
Ketika sang anak mulai memasuki usia masuk sekolah menengah pertama (SMP) atau sekolah menengah atas (SMA), biasanya pertanyaan ini sering muncul. Apakah lebih baik sang anak masuk sekolah swasta atau sekolah negeri?
Di Indonesia sendiri, banyak murid sekolah negerti unggulan yang sering mendapatkan juara di dunia internasional.
Meski begitu, murid sekolah swasta juga tak jarang menjadi juara kompetisi di kancah internasional.
Tentu saja hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan orang tua untuk menyekolahkan anaknya.
Tetapi, jika hanya berpatokan pada hal tersebut, orang tua akan menjadi bingung untuk memilih antara sekolah swasta atau sekolah negeri.
Kurangnya informasi tentang sekolah negeri dan banyaknya iklan sekolah swasta membuat orang tua lebih banyak yang memilih sekolah swasta dibandingkan sekolah negeri.
Padahal, sekolah negeri tidak selalu berarti kurang baik, bahkan ada beberapa sekolah negeri yang terbukti membuat anak didiknya masuk ke universitas-universitas unggulan Indonesia.
=Perbedaan Sekolah Swasta dan Sekolah Negeri=
Di bawah ini adalah beberapa perbedaan sekolah swasta dan sekolah negeri yang mungkin dapat membantu orang tua melihat lebih dalam kedua tipe sekolah ini.
1 Biaya Sekolah
Perbedaan yang pertama, tak lain dan tak bukan, adalah soal biaya.
Seperti yang sudah kita ketahui, untuk SD dan SMP negeri biayanya adalah gratis.
Sedangkan untuk SMA negeri, biayanya standar dan tidak terlalu mahal, karena mendapatkan dukungan dana dari pemerintah.
Sedangkan sekolah swasta, mulai dari jenjang SD hingga SMA, biasanya biayanya lebih mahal dan di atas rata-rata. Hal ini dikarenakan sekolah swasta memiliki visi dan misi tersendiri.
Sekolah swasta memiliki standar pendidikan yang berbeda-beda bagi murid-muridnya. Misalnya sekolah swasta yang dikhususkan untuk agama tertentu.
Sekolah swasta yang berkualitas tentu memiliki biaya sekolah yang cukup tinggi.
Anda perlu menyiapkan biaya pendidikan untuk sang anak dari sekarang.
Banyak orang tua yang ‘kecolongan’ tidak mempersiapkan dana pendidikan sehingga akhirnya terpaksa berutang ketika anak masuk sekolah
#2 Fasilitas
Jika menyinggung soal fasilitas, sekolah negeri dan swasta tentu juga berbeda.
Dengan biaya yang tergolong standard dari pemerintah, fasilitas sekolah negeri masih kalah jika dibandingkan dengan sekolah swasta.
Fasilitas di sekolah swasta lebih lengkap dan menunjang suasana pembelajaran agar lebih kondusif.
Di dalam kelas, kita dapat menemukan berbagai fasilitas seperti air conditioner, LCD projector, laptop, dan fasilitas lainnya.
Fasilitas luar kelas juga tak kalah lengkap, seperti halnya lapangan olahraga, stadion basket milik pribadi, serta bus sekolah.
Sementara itu, dengan biaya yang tergolong rendah, sekolah negeri tidak bisa secara penuh memberikan fasilitas ini kepada seluruh siswanya.
Poin positif dari sekolah negeri adalah murid dibebaskan dari biaya bangunan yang biasanya dipungut di awal, sedangkan murid sekolah swasta dikenakan uang bangunan.
#3 Pergaulan
Siswa-siswi yang bersekolah di sekolah negeri memiliki lebih banyak perbedaan, dalam hal agama misalnya.
Keragaman keyakinan bisa ditemukan di sekolah negeri. Tidak seperti di sekolah swasta yang biasanya dikhususkan untuk keyakinan tertentu.
Selain itu, latar belakang belakang keluarga siswa-siswi sekolah negeri juga lebih beragam.
Sekolah negeri unggul dalam hal mengajarkan anak tentang bagaimana menerima banyaknya perbedaan dalam hal agama dan kehidupan sosial masyarakat.
Pernahkan Anda mendengar bahwa pergaulan siswa-siswi sekolah swasta bersifat eksklusif?
Bukan hanya karena latar belakang keluarga dengan keadaan ekonomi di atas rata-rata, tetapi juga dalam hal agama atau keyakinan.
Tak jarang pula penggolongan ras atau suku terjadi di sekolah swasta.
Tidak bisa dipungkiri bahwa realitasnya di beberapa sekolah swasta, mayoritas muridnya berasal dari ras tertentu.
Hal itu membuat siswa-siswa di sekolah lain yang berasal dari ras berbeda menjadi enggan untuk bergaul dengan mereka, karena menganggap kelompok siswa dari ras tersebut tidak mau bergaul dengan orang-orang dari ras yang berbeda.
Sementara siswa-siswa ras tersebut juga enggan bergaul dengan siswa-siswa sekolah lain yang berbeda ras, karena mereka takut dikucilkan dengan adanya perbedaan sehingga mereka lebih memilih untuk bergaul dengan sesamanya saja.
Hal inilah yang menimbulkan kesalahpahaman sehingga sekolah swasta terkesan eksklusif dan enggan membaur dengan masyarakat.
#4 Jumlah Siswa
Tidak bisa dipungkiri, jumlah siswa yang belajar di sekolah negeri jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah siswa yang belajar di sekolah swasta.
Sekolah negeri yang memiliki biaya SPP yang lebih murah tentunya akan menarik perhatian banyak orang tua murid.
Jika dalam satu kelas sekolah negeri memiliki 40 siswa, maka sekolah swasta hanya 20-30 siswa.
Belum lagi jumlah kelas di sekolah negeri yang juga lebih banyak daripada jumlah kelas di sekolah swasta.
Jumlah siswa memiliki pengaruh signifikan terhadap sistem pengajaran guru.
Di sekolah negeri, guru-guru cenderung hanya memperhatikan siswa-siswa yang menonjol.
Misalnya siswa yang sangat cerdas dan siswa yang sangat nakal. Sementara siswa lainnya yang biasa-biasa saja kurang mendapat perhatian.
Bagaimana dengan sekolah swasta?
Karena jumlah murid ideal tidak terlalu banyak, maka guru-guru paham betul karakteristik setiap anak didiknya.
Meski siswa yang cerdas dan siswa yang nakal tetap terlihat lebih menonjol, namun guru-guru sekolah swasta masih bisa memahami siswa-siswa yang lainnya.
Sekolah Swasta Maupun Sekolah Negeri Bisa Berdampak Positif
Terlepas dari semua kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh sekolah swasta maupun sekolah negeri, semua kembali kepada orangtua dan anak sendiri.
Di manapun nantinya orangtua akan menyekolahkan anaknya, semua tergantung kepada orang tua dan anak tersebut.
Sekolah swasta ataupun sekolah negeri tetap dapat berdampak positif untuk perkembangan sang anak.
Orang tua perlu memantau dan peduli dengan perkembangan dan pendidikan sang anak.
Sang anak juga harus memiliki kepribadian yang kuat dan semangat belajar tinggi. Dengan begitu, sang anak akan sukses di manapun dia bersekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar